Rabu, 20 Mei 2015

Pesona Wisata Dieng di Wonosobo

1. Candi di Dataran Tinggi Dieng

Di Dataran Tinggi Dieng, candi-candi Hindu yang tersebar di sana dinamakan sesuai dengan nama tokoh-tokoh dalam epik Mahabharata yang terkenal itu. Ada Bima, Arjuna, Gatot Kaca, Srikandi, dan sebagainya.
Seni arsitektur candi mengadopsi bangunan candi yang ada di India. Hal ini dapat terlihat dari arca-arca yang menghiasi sisi bangunan candi, di antaranya Mahakala, Nandi Swara, Durga Mahesasura Mardini, Ganesa, dan Agastya. Dua bangunan candi yang dapat dibandingkan adalah  Candi Arjuna yang mirip dengan Candi Bhintargaon di India serta Candi Semar yang mirip dengan Candi Parasurameswara (India) dengan bentuk Mandapa.

2. Bukit Sikunir Dieng

Di bukit inilah keindahan sunrise (matahari terbit) paling memikat dapat Anda temui di kawasan wisata Dieng. Bukit Sikunir berada pada ketinggian sekitar  2.200 m dpl, terletak di arah selatan kawasan Dieng, secara administratif berada di Desa Sembungan, sebuah desa yang berada di permukaan tertinggi di seluruh Pulau Jawa.
Pesona warna oranye dari matahari yang terbit di kawasan ini begitu indah terlihat. Warna oranye tersebut seperti warna kunyit sehingga membuat masyarakat lokal memberi nama bukit tersebut dengan sikunir, berasal dari bahasa Jawa yaitu kunir, yang artinya kunyit.

3. Telaga Warna Dieng

Di kawasan wisata Dieng, terdapat sebuah telaga yang menyuguhkan fenomena alam yang begitu indah, yakni pergantian warna air dari telaga tersebut. Inilah Telaga Warna Dieng, sebuah landmark memikat yang dapat Anda temui di Kabupaten Wonosobo. Anda dapat menyusuri tepian telaga ini, juga terdapat balkon kecil sebagai tempat duduk bersantai menikmati keindahan alam yang ada di sana.
Jika Anda tertarik menyaksikan keindahan Telaga Warna Dieng secara utuh, Anda dapat mendaki ke puncak bukit yang memagari telaga tersebut. Di ketinggian itu, Anda akan menjumpai keindahan telaga dengan warna-warni yang begitu menawan hati, dengan gradasi warna yang memikat.
Air di telaga ini terkadang berwarna hijau dan kuning atau berwarna warni seperti pelangi. Hal ini  terjadi karena di dalam air tersebut terdapat kandungan sulfur cukup tinggi sehingga ketika sinar matahari mengenainya, maka warna air telaga nampak berwarna warni. Di bagian tengah telaga ini, Anda dapat menyaksikan letupan air mendidih sebagaimana yang ada di kawah putih ciwidey bandung.

4. Telaga Cebong Dieng

Inilah telaga di atas awan, sebuah telaga yang berada di ketinggian 2.300 m dpl, terletak di Desa Sembungan. Telaga Cebong adalah harmoni alam yang indah yang dapat Anda temui di kawasan wisata Dieng di wonosobo. Anda bahkan dapat berkemah di kawasan telaga ini.
Warna langit yang biru berpadu dengan hijaunya perbukitan yang memantul pada permukaan telaga yang tenang dan jernih. Di tempat ini, Anda akan merasakan keindahan alam yang begitu menawan dan udara pegunungan yang menyegarkan. Menaiki perahu dan mengitari telaga ini adalah cara terbaik untuk merasakan pesona alam yang dimiliki telaga di atas awan tersebut. Pernahkah terbayang oleh Anda berperahu di atas gunung?
Air di telaga ini tidak bercampur dengan belerang, oleh sebab itu warnanya jernih dan bersih. Memiliki kedalaman 2 – 4 meter, Anda bahkan dapat memancing di Telaga Cebong ini. Pada umumnya, para penikmat perjalanan yang datang ke kawasan wisata Dieng terlebih dahulu menikmati sunrise di Bukit Sikunir Dieng sebelum singgah ke Telaga Cebong.

Jumat, 15 Mei 2015

Ciri-Ciri Orang Memiliki Kualitas Kepribadian Yang Baik

Kita dapat menilai diri kita sendiri, apakah kita suda memiliki kualitas kepribadian  yang  baik atau tidak. Berikut ini ada 10 ciri untuk dapat melihat kepribadian kita mana paling kuat dan yang lemah, dalam diri kita.

1. Ketulusan
Ketulusan membuat orang lain merasa aman dan dihargai karena yakin tidak akan dibohongi atau dibodohi. Orang yang tulus selalu mengatakan kebenaran, tidak suka mengada-ngada, pura-pura, mencari alasan atau memutarbalikan fakta. Prinsipnya “Ya diatas Ya dan Tidak di atas Tidak. Tentu akan lebih ideal bila ketulusan yang selembut merpati itu diimbangi dengan kecerdikan seperti ular. Dengan begitu, ketulusan tidak menjadi keluguan yang merugikan diri sendiri.

2. Kerendahan Hati
Berbeda dengan rendah diri yang merupakan kelemahan, kerendahan hatian justru mengungkapkan kekuatan. Hanya orang yang kuat jiwanya yang bersikap rendah hati, bisa mengakui dan menghargai keunggulan orang lain. Ia bisa membuat orang yang diatasnya merasa oke dan membuat orang yang dibawanya tidak merasa minder.



3. Kesetiaan
Kesetiaan suda menjadi barang langka dan sangat tinggi harganya. Orang yang bisa setia selalu dipercayai dan diandalkan. Dia selalu menepati janji, punya komitmen yang kuat, rela berkorban dan tidak suka berkhianat.

4. Positive Thinking
Orang yang bersifat positif (positive thinking) selalu berusaha melihat segala sesuatu dari kacamata positif, bahkan dalam situasi yang buruk sekalipun. Dia lebih suka membicarakan kebaikan dari pada keburukan orang lain, lebih suka berbicara mengenai harapan dari pada keputusan, lebih suka mencari solusi, dari pada frustasi, lebih suka memuji diri, dari pada mengancam.

5. Keceriaan
Karena tidak semua orang dikaruniai temperamen ceria, maka keceriaan tidak harus diartikan ekspresi wajah dan tubuh tetapi sikap hati. Orang yang ceria adalah orang yang bisa menikmati hidup, tidak selalu menguluh dan selalu berusaha meraih kegembiraan. Dia bisa menartawakan situasi, orang lain, juga dirinya sendiri. Dia punya potensi untuk menghibur dan mendorong semangat orang lain.

6. Bertanggung jawab
Orang yang bertanggung jawab akan melaksanakan kewajibannya dengan sungguh-sungguh. Kalau melakukan kesalahan, dia berani mengakuinya. Ketika mengalami kegagalan, dia tidak mencari kambing hitam untuk salahkan. Bahkan kalau dia merasa kecewa dan sakit hati, dia tidak akan menyalahkan siapapun. Dia menyadari bahwa dirinya sendirilah yang bertanggung jawab atas apapun yang dialami dan dirasakannya.

7. Percaya Diri
Rasa percaya diri memungkinkan seseorang menerima dirinya sebagaimana adanya, menghargai dirinya dan menghargai orang lain. Orang yang percaya diri mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan dan situasi yang baru. Dia tahu apa yang harus dilakukannya dan melakukannya dengan baik.

8. Kebesaran Jiwa
Kebesaran jiwa dapat dilihat dari kemampuan seseorang memanfaatkan orang lain. Orang yang berjiwa besar tidak membiarkan dirinya dikuasai oleh rasa benci dan permusuhan. Ketika menghadapi masa-masa sukar dia tetap tegar, tidak membiarkan dirinya hayut dalam kesedihan dan keputusasaan.

9. Easy Going
Orang yang easy going menganggap hidup ini ringan. Dia tidak suka membesar-besarkan masalah kecil. Bahkan berusaha mengecilkan masalah-masalah besar. Dia tidak suka mengukit masa lalu dan tidak mau khawatir dengan masa depan. Dia tidak mau pusing dan stress dengan masalah-masalah yang berbeda di luar kontrolnya.

10. Empati
Empati adalah sifat yang sangat mengagumkan. Orang yang berempati bukan saja pendengar yang baik tapi juga bisa menempatkan diri pada posisi orang lain. Ketika terjadi konflik dia selalu mencari jalan keluar terbaik bagi kedua belah pihak, tidak suka memaksakan pendapat dan kehendaknya sendiri. Dia selalu berusah memahami dan mengerti orang lain.

KUTIPAN NOVEL "You Are The Apple of My Eye"


 You Are The Apple of My Eye



You Are The Apple of My Eye adalah sebuah novel semibiografi dari penulisnya yang berkisah tentang kegigihan mencintai dan persahabatan. Topik utamanya memang tentang cinta, tetapi bumbu-bumbu persahabatan turut menambah rasa novel ini menjadi lebih menarik untuk diikuti pembaca.

Cinta adalah miniatur yang paling menggambarkan kehidupan banyak orang. Ada yang bilang cinta itu romantis, ada yang bilang cinta itu gila; ada yang selamanya tidak akan terlupakan, ada yang mengharukan; ada yang sehidup semati, ada yang berkhianat; ada yang dewasa, ada yang berharap dewasa. (hal. 201)

Ceritanya diawali dengan pendeskripsian karakter tokoh utama, Ke Jingteng (Keteng), dalam bentuk narasi. Pencitraan Keteng sebagai murid yang nakal pun dengan mudah dapat ditangkap oleh pembaca. Berlanjut ke cerita bagaimana tokoh Aku (Keteng) ini berkenalan lebih lanjut dengan teman sekelasnya yang bernama Shen Jiayi. Perkenalan Keteng dengan Jiayi berawal dari dipindahkannya tempat duduk Keteng ke depan Jiayi oleh Guru Lai. Pemindahan ini bertujuan agar Jiayi bisa membina Keteng menjadi murid yang lebih rajin dan tidak suka membuat keributan lagi.


Diam-diam Keteng menaruh hati pada Jiayi, meskipun wanita yang ditaksirnya itu tingkat kecerewetannya sudah seperti ibu-ibu. Siasat Guru Lai membuahkan hasil, nilai Keteng pun semakin membaik. Jiayi benar-benar menyemangati dan membantu Keteng untuk terus melejitkan nilainya. Sedangkan rasa suka Keteng pada Jiayi terus menjadi pengobar semangatnya untuk belajar dan berlatih, meskipun sebenarnya hobi Keteng adalah menggambar komik, bukan belajar.

Selain Jiayi, ada wanita yang juga pernah singgah di hati Ke Jingteng, yaitu Li Xiaohua, yang juga menjadi penyemangat dalam pelajaran dan yang menyarankannya untuk memilih jurusan IPA di SMA. Meskipun akhirnya Ke Jingteng dan Li Xiaohua saling tahu bahwa mereka memiliki perasaan yang sama, hubungan keduanya tidak berlangsung lama. Li Xiaohua tiba-tiba menjauhi Ke Jingteng.

Karena sudah dicampakkan oleh Li Xiaohua, Ke Jingteng pun kembali untuk mengejar Jiayi dengan bermacam strategi, mengingat teman-teman dekatnya juga mengincar Jiayi, kecuali Xu Bochun. Rencana demi rencana dijalankan. Kelicikan demi kelicikan terjadi. Apakah akhirnya dia berhasil mendapatkan Jiayi? Atau salah seorang teman dekatnya yang berhasil? Baca keseruan kisah mereka dalam novel You Are The Apple of My Eye.

Dalam percintaan, kita bisa melakukan segala macam cara untuk mengalahkan pesaing kita. Namun, usaha untuk menjaadi diri sendiri juga sangat penting. (hal. 186)

Karakter yang paling saya sukai adalah Shen Jiayi, mungkin karena di buku ini Jiayi diceritakan dari sudut pandang orang yang tertarik padanya selama kurang lebih delapan tahun, mau tidak mau saya pun berpikir seperti penulis. Shen Jiayi diceritakan sebagai gadis yang pintar, rajin belajar, dewasa, ceria, dan kreatif (bisa dilihat dari caranya membimbing Ke Jingteng belajar).

Sedangkan karakter Aku (Ke Jingteng) ini menurut saya menggemaskan. Selain kekanak-kanakan, dia juga takut mengambil risiko atas jawaban Jiayi tentang perasaan tokoh utama. Namun, saya salut akan kegigihannya memperjuangkan cinta melalui kegiatan yang positif, yaitu belajar dan berprestasi. Saya juga salut pada kesetiaan Keteng pada wanita yang dicintai dan mencintainya. Tidak seperti beberapa novel lokal yang tokohnya sangat mudah berubah haluan. Kisah ini BEDA!! Dan saya suka...

Alur penceritaan kisah ini maju-mundur. Pada beberapa bab, didahului oleh kegiatan penulis masa kini yang dicetak miring lalu kembali ke penceritaan masa lalu penulis. Di awal-awal, alurnya masih rapih. Saya sudah terhipnotis untuk terus membaca perjuangan cinta Ke Jingteng. Namun, tiba-tiba saya terganggu oleh cerita yang membingungkan. Saya mengharapkan flashback kisah Ke Jingteng dengan Shen Jiayi yang bergerak teratur semakin mendekati masa kini. Sesekali kembali ke masa kini diperkenankan, tetapi penceritaan masa lalunya tetap runut. Namun, ternyata beberapa kali penulis menuturkan dengan dobelflashback, penulis menceritakan masa lalu, kemudian menceritakan kisah pada waktu sebelumnya (bingung jelasinnya, tapi ngerti kan? ._.). Ada lagi sempilan lainnya, yaitu tiba-tiba penulis menceritakan asal usul nama "Giddens". Saya yang mengharapkan kisah runut tanpa sempilan kembali merasa terganggu.


Saya merekomendasikan novel ini untuk kamu yang ingin membaca kisah tentang kegigihan memperjuangkan cinta dengan cara yang positif. Trik-trik membuat seorang wanita terkesan juga diceritakan di novel ini lho.

Setiap kuntum bunga memiliki artinya sendiri; mawar merah seperti cinta yang membara, lily seperti cinta yang suci, tulip ungu seperti cinta yang penuh harapan, tulip kuning seperti cinta yang kekal, melati mewakili aku adalah tawanan hatimu, dan aster berarti mencari cinta. (hal. 213)
" BAHWA ORANG SUDAH LAMA DEKAT, YANG SUDAH BERUSAHA AGAR BISA MEMBAHAGIAKAN SEORANG WANITA PILIHANYA BELUM TENTU AKAN JADI PASANGANYA HIDUPNYA" 

Kamis, 14 Mei 2015

Kesimpulan novel "BERCINTA DALAM TAHAJJUDKU"

 “BERCINTA DALAM TAHAJUDKU” 
Seorang gadis bernama Kisi Carissa yang merupakan anak tunggal dari keluarga berada. Dia egois, keras kepala, manja, dan mudah berburuk sangka. Tiba-tiba dia dibenturkan dengan peristiwa dahsyat ditinggal sang ayah tercinta untuk selamanya dengan cara tragis yang telah mengambil separuh kekuatannya.
Tak cukup itu, orang yang dia sukai selama ini benar-benar tidak memilihnya melainkan memilih sahabat baiknya sendiri, Riris. Namun, Tuhan hadirkan Ustadz Bangga dalam hidupnya. Dari situ, Kisi mulai mendekatkan dirinya kepada Allah dan membawa dirinya ke jalan Allah. Walaupun niatnya bukan karena Allah tapi orang-orang sekelilingnya percaya bahwa suatu hari nanti Kisi akan melakukan itu karena Allah.
Ketika Kisi mulai ikhlas untuk berubah, dia didatangkan dengan satu musibah. Kaki
kanannya terpaksa diamputasi karena sebuah kecelakaan yang disebabkan oleh kelakuan Velly. Dari situ, dia belajar arti sabar dan tawakal. Paling penting, dia belajar untuk ikhlas memaafkan orang lain.
Kesabaran dan keikhlasannya menghadapi ujian-ujian yang berat membuahkan sebuah hasil. Ustadz Bangga lelaki yang dia idamkan selama ini datang melamarnya. Namun Kisi salah paham. Kisi mengira kalau Ustadz Bangga akan menikahi gadis lain. Kemudian Kisi meminta kepada Tuhan agar pernikahan Ustadz Bangga gagal. Padahal gadis yang akan dinikahi itu adalah dia sendiri. Ketika dia telah menyadari bahwa Ustadz Bangga akan menikahinya, hatinya sangat senang. Sampai Kisi lupa akan do’anya.
Dan hari yang ditunggu-tunggu itu datang. Kisi begitu bahagia karena dia akan memiliki Ustadz Bangga seutuhnya. Namun, kebahagiaan Kisi lenyap seketika setelah mendengar berita kalau Ustadz Bangga meninggal. Dan ternyata do’anya itu terkabulkan. Kisi sangat menyesal.
Pembaca tercinta, novel ini dengan sajian kisah yang menarik mengajarkan makna pelajaran penting dalam kehidupan yakni sabar dan tawakal. Selain itu, anda pun bisa menemukan seabrek keluarbiasaan salat tahajud bagi kualitas hidup anda.


"MENGERTILAH BAHWA PENYESALAN ADA NYA DI AKHIR KALAU DI AWAL NAMANYA PENDAFTARAN"

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Statistik

Powered By Blogger

Arsip Blog

Cari Blog Ini

Halaman

Dialog

Dialog ini di buat untuk memenuhi matakuliah Integrat English Maaf jika ada salah kami sedang belajar 🙏🏻.